Puluhan Tahun Terabaikan, Komudity Kopi Muting Mulai Menemukan Titik Terang

Bertempat Kantor Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan Kabupaten Merauke Kapolsek Muting mendampingi kepala Kampung Seed mengajukan Proposal pembukaan lahan kebun kopi milik kampung Seed Agung. Jumat (28/1)


Pemberian Proposal terssebut dilakukan guna meminta dukungan dari Kados Tanaman Pangan dan Hultikultura dan Perkebunan Kabupaten Merauke untuk dapat membantu para Petani Kopi di Kampung Seed Agung dalam melakukan pembukaan kebun kopi.

Dalam pertemuan tersebut Sekretaris Distrik Muting Sukito memaparakan beberapa alasan alasan terkait permohonan bantuan tersebut.

Dirinya menyatakan bahwa petani Kopi Muting sudah ada sejak tahun 1995 namun belum pernah diakomodir pernjualannya hingga terpaksa para petani kopi banyak terpaksa meninggalkan tanaman kopi dan beralih ke tanaman lain.

Namun munurutnya saat ini melalui PS Kanit Binmas Polsek Muting, Kopi milik para petani lokal muting akhirnya dapat dibeli dengan harga yang memadai dan sudah dpat dipasarkan ke khayak banyak, bahkan hingga dipasarkan keseumlah toko di Kabupaten Merauke.

Dalam keteranganya PS Kanit Binmas Bripka Jasman Tristanto menyampaikan bahwa semenjak dirinya bertugas sejak bulan November dirinya lansung melakukan pemetaan untuk menggali potensi masyarakat terkhususnya pad akomudity kopi yang saat ini sedang tren.

Sehingga ditangannya komudity kopi di kampung Seed Agung yang belum terkelola dengan baik kini berhasil diproduksi dan dipasarkan sekitar 300kg baik didalam Merauke maupun diluar Merauke. 

Dalam kesempatan yang sama Kapal Dinas Tanaman Pangan Hultikultura dan Perkebunan Kabupaten Merauke Ratna Laoce dirnya baru saja mengetahui jika para petani didistrik muting khususnya di Kampung Seed Agung telah memiliki kebun kopi, sebab selama ini kebun kopi khas Merauke hanya ada di wilayah Distrik Jagebon dan Distrik Sota.

Sehingga megetahui hal tersebut dirinya sangat mengapresiasi apa yang telah dilakukan dilakukan oleh PS Kanit Binmas Polsek Muting yang telah berinisiatif membantu membeli dan memasarkan hasil tani dari para petani lokal yang berada diwilayah Muting.