Respon AHY , Fenomena PILKADA Lawan Kotak Kosong

Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) / YouTube Partai Demokrat
Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) / YouTube Partai Demokrat

Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) merespons soal fenomena kotak kosong di Pilkada 2024. Ia menilai syarat batas minimal mencalonkan sebagai konsekuensi yang mesti dihadapi oleh setiap kandidat.


"Kita blm bisa tau pasti daerah mana saja yang tidak ada lawannya, dimana Ini merupakan realitas konsekuensi dari sistem pilkada yang kita anut, ada representasi yang harus dipenuhi sekitar 20%." Ungkap AHY dalam di DPP Partai Demokrat, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (15/8)

Menurutnya AHY jika ada seseorang atau partai politik yang ingin maju tapi tidak memiliki tiket tapi tidak mencapai tershup 20%, maka jadi dia tidak bisa maju.

Kalo ditanya salah atau Tidak salah.kata AHY  Ya tidak salah, tetapi kalo di anggap  baik dan atau kurang baik mari kita diskusikan bersama .

"Memang Demokrasi kita tidak sempurna juga. Artinya kita selalu membuka ruang, jadi itu tadi ada partai sangat kuat dan sangat dominan. Bahkan ada yang tertinggal tidak.mendapatkan tiket, Padahal mungkin seseorang dianggap mempunyai kapasitas dan mempunyai kepantasan menjadi kandidat." Katanya

"Tapi realitasnya dia tidak di dukung oleh partai politik yang cukup memenuhi Syarat, atau tidak dapat mencukupi untuk maju sebagi  calon independen, akhirnya terjadi kotak kosong."

AHY mengatakan Jika disuruh  memilih, bagus ada kompetisi, menurut saya secara pribadi, Ada kompetisi yang sehat, A lawan B, kualisi A lawan Kualisi B atau tiga kandidat yang memang dikehendaki rakyat. Karena yang mempunya kuasa demokrasi politik kitanya rakyat 

Tetapi ada mekanisme partai politik ada mekanisme syarat pilkada sehingga terjadi situasi yang mungkin menimbulkan tidak bisa berkompetisi akhirnya melawan kotak kosong

"Saya hanya berharap kita tetap semangat menjaga demokrasi di negeri ini memang dan kalah itu biasa,  tetapi pada saat nya kita berikan ruang kepada masyarakat kita tentu mereka mempunyai terhadap calon- calon pemimpin dan calon wakil rakyat  yang rakyat mereka kehendaki."pungkas AHY.