Ribuan Botol Miras Hasil Sweeping Polri di Boven Digoel Dimusnahkan

Dukung pemberantasan Minuman keras (Miras) di wilayah binaan, Danramil 1711-13/GTR Mayor Inf Napoleon matiseray beserta anggotanya menghadiri kegiatan pemusnahan ribuan botol minuman keras yang diselenggarakan oleh Polsek Jair berkordinasi dengan Koramil Getentiri dan Instansi terkait, bertempat di Polsek Jair, Kampung Asiki Distrik Jair Kabupaten Boven Digoel.


Hal ini disampaikan Komandan Kodim 1711/BVD Letkol Czi Agustinus Ressa Sala'pa, S.T. M.I.P saat dikonfirmasi melalui via telephone, Minggu (26/6).

Dikatakan Dandim, Ribuan botol miras ini merupakan hasil sweeping yang digelar sebelumnya oleh anggota Polsek Jair di wilayah Distrik Jair dan sekitarnya.

"Dari ribuan botol miras ini ada minuman keras jenis pabrik dan ada juga jenis milo (minuman lokal). Saya pribadi sangat mengapresiasi atas kinerja Polsek Jair yang mana telah memberantas dan menindak tegas peredaran miras di Boven Digoel khususnya di Distrik Jair, "ujarnya.

Dirinya juga menambahkan, kami akan selalu siap sedia apabila dibutuhkan dalam mendukung dan memberantas minuman keras ini, karena kita ketahui bersama bahwa bahaya miras dapat merusak mental para generasi muda kita dan juga banyak permasalahan akibat mengkonsumsi miras sehingga mengganggu keamanan serta ketertiban yang ada di masyarakat.

Ditempat terpisah, Danramil 1711-13/GTR Mayor Inf Napoleon matiseray menyampaikan bahwa miras jenis pabrik ataupun Milo merupakan penyakit masyarakat yang mana kita semua harus sama-sama memikirkan dan mencari solusi dalam memberantasnya guna mewujudkan Boven Digoel yang aman dan bersih dari miras.

"Saya selaku Danramil berharap setelah digelarnya pemusnahan miras dapat menimbulkan efek jera bagi penjual minuman haram ini dan membuat oknum yang meracik minuman lokal timbul kesadaran bahwa miras itu sangat berbahaya bagi kesehatan serta mental generasi muda, ditambah lagi banyak sekali kegaduhan dan permasalahan yang timbul akibat miras, "tandasnya.