Komandan Lanud (Danlanud) J.A Dimara, Merauke Kolonel Pnb Herdy Arief Budiyanto menyambangi kediaman Steven, di Jalan Mangga 2, Kelurahan Kelapa 5, Kabupaten Merauke, Papua.
- HUT 120 Merauke, Bupati Romanus Jamin Orang Marind Akan Selalu Memberikan Persaudaran Sejati
- Di Kabupaten Dogiyai Papua, Sekelompok Massa Membabi Buta Bakar Rumah Warga, Satu Orang Tewas
- Pendekatan Humanis Lanud J.A Dimara Dan LMA Suku Marind Terkait Penyelesaian Masalah Steven Dengan Duduk Bersama
Baca Juga
Dari pantauan RMOLPapua, Danlanud didampingi oleh Ketua Lembaga Masyarakat Adat Kabupaten Merauke menyerahkan seekor Babi dan paket sembako dan satu karung beras kepada korban tindak arogansi oknum personel Polisi Militer Angkatan Udara (POM AU) itu.
Informasi yang berhasil dihimpun, Steven merupakan anak yatim piatu, selama ini ia diasuh oleh Irma Balak yang menjadi ibu angkatnya.
Adapun Staven sehari-hari bekerja sebagai juru parkir tak resmi di Jalan Raya Mandala-Muli, Merauke.
Sebelumnya, Selasa malam (27/7) Kolonel Pnb Herdy telah secara langsung menyampaikan permohonan maafnya kepada Steven. Arief menyalami langsung korban menyampaikan maaf atas ulah anak buahnya yang dianggap kelewatan itu.
“Sebagai komandan Lanud J.A Dimara Merauke, menyampaikan permintaan maaf yang sedalam-dalamnya, atas perilaku anggota kami yang berlebihan,” kata Herdy usai menggelar konferensi pers di Lanud J.A Dimara, Selasa malam (27/7).
Herdy mengakui kalau anak buahnya dari satuan Polisi Militer TNI AU (POM AU) itu berlebihan saat mengamankan warga yang diduga di bawah pengaruh alkohol tersebut.
“Jadi anggota kami memang melakukan penindakan terhadap yang bersangkutan, namun anggota kami secara reflek memang berlebihan,” tandas Kolonel Herdy.
Herdy menyesalkan kejadian tersebut dan memastikan bahwa kedua personelnya itu telah ditangani dan ditahan oleh Satuan Polisi Militer Lanud J.A Dimara, Merauke.
- Brutal, 2 Wartawan iNews Dikeroyok Puluhan Warga di Kepulauan Yapen
- Dipengaruhi Minum Keras, Pengendara Mobil Tabrak Pejalan Kaki Hingga Meninggal Dunia
- Dua Pemuda Terseret Ombak di Pantai Base-G, Satu Belum Ditemukan"