Merauke, Papua Selatan – Guna memberi pemahaman dan mendukung program pemerintah yaitu Ketahanan Pangan Nasional. Di laksanakan Sosialisasi Bertempat di Balai Kampung & SD YPK Poepe, Distrik Ngguti, Kabupaten Merauke, Provinsi Papua Selatan. Rabu (18/09/2024)
- Merayakan Keberagaman di Festival Budaya Sejuta Rawa II Mappi
- Dukungan Penuh untuk Pemilu 2024: Rehabilitasi Kantor KPUD Mappi
- Staf Ahli Bupati Boven Digoel Dorong Pelayanan Kesehatan Spesialis di Kampung Biwage
Baca Juga
Dipimpin Kadis Pertanian PPS Paino, S.I.P., MT, & Tim Terpadu, Jemi Padwa (Bappeda Prov. Papua Selatan), serta didampingi Dr. Ir. Pudja Mardi Utomo, M.P. (Organisasi Riset Hayati dan Lingkungan, Badan Riset dan Inovasi Nasional) beserta Kasiter Korem 174/ATW Kolonel Inf Lamberth J.Mailoa memimpin langsung Kegiatan tersebut.
Kegiatan tersebut dimaksudkan untuk memberikan informasi dan pemahaman kepada masyarakat yang bersingungan langsung dan yang tidak lansung serta memastikan kepada masyarakat bahwa Kehadiran Pemerintah di tengah-tengah masyarakat untuk mensejahterakan warga masyarakat melalui Program Strategis Nasional dan meluruskan informasi yang ada, sehingga diharapkan masyarakat tidak percaya dengan informasi yang bukan berasal dari Pemerintah.
Dan masyarakat menjadi jelas tentang kegiatan sosialisasi pembukaan lahan pertanian yang dilaksanakan Tim Terpadu (GABUNGAN PEMROV, PEMKAB DAN TIM KEMENTRIAN), karena selama ini informasi yang diterima oleh masyarakat bhw Pembangunan jalan Distrik Ilwayab - Distrik Ngguti - Distrik Kaptel - Kp selouw Distrik Muting & Prog Han Pangan Cetak Sawah adalah Program Swasta/Investasi Swasta Padahal Program tsb Adalah Murni Program Pemerintah/Program Strategis Nasional.
Dari hasil kegiatan sosialisasi disimpulkan bahwa masyarakat dan perwakilan ke 3 kampung tersebut Antusias dan Perhatian *Karena Masyarakat Meyakini bahwa Program Pemerintah dengan Tujuan Untuk Mensejahterakan Masyarakat* , sementara itu bapak Bartol Kaize (Ketua Adat & kepala Dusun) dan sekaligus sebagai Pemilik hak ulayat menyetujui Pembangunan Jalan dari Distrik Ilwayab ke Distrik Ngguti & menyarankan apabila pada saat dilakukan pembukaan lahan ataupun saat mencetak sawah untuk kegiatan Ketahanan pangan maka sebaiknya mengumpulkan para tetua-tetua adat dan pemilik hak Ulayat.
Hadir dalam kegiatan tersebut Yudi Wahyudi, S.ST. (Direktorat Jenderal Perkebunan, Kementerian Pertanian), Dr.Ling. Irba Djaja, S.P., M.Si. (Fakultas Pertanian, Universitas Musamus Merauke), Florentois Roberto, (KSDA Kab. Merauke), Heru (Pelayanan Terpadu Satu Pintu, Kab. Merauke), Andia Yudha Pranata, S.Hut. (Direktorat Rencana dan Penggunaan Kawasan Hutan dan Pembentukan Wilayah Pengelolaan Hutan), Adzani Yudhanto Atmatama, S.Hut. (Direktorat Rencana dan Penggunaan Kawasan Hutan), Laurens (Bappeda Kab. Merauke), Tokoh Adat, Tokoh Masyarakat dan Masyarakat 3 Kampung distrik Ngguti.
- Mappi Racing Team Sabet Kemenangan Ganda di Ajang Road Race
- Sementara Waktu Dinas Dukcapil Boven Digoel Tidak Mencetak KIA, Ini Alasannya!
- Keberagaman Budaya di Ziarah Rohani: Peserta di Mekkah Arab Saudi
