Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Merauke, AKBP Ary Purwanto, melalui Kasat Lantas Polres Merauke Iptu Ferry Mahue dan anggota Polres Merauke membubarkan para pelajar SMU yang melakukan pencoretan baju sekolah setelah di umumkan lulus sekolah, Senin (4/5).
- Dua Pelaku Penyalahgunaan Sabu Di Sentani Berhasil di Bekuk Polisi
- Deklarasi Janji Kinerja, Wabup Boven Digoel Apresiasi Kinerja Kemenhumham
- Andi Merya Nur Kembali Ditetapkan Tersangka, Kali Ini Perkara Suap Dana PEN Daerah
Baca Juga
Menghindari adanya konvoi pelajar ini, Polisi segera bertindak cepat untuk membubarkan para pelajar ini di salah satu rumah di Jalan Missi Merauke.
“Jangan melakukan aksi konvoi dengan motor karena dapat merugikan diri sendiri, keluarga dan orang tua, bila terjadi kecelakaan", Kata Kasat Lantas sebagaimana Rilis Humas Polres Merauke, Senin (4/5).
Kasat Lantas mengungkapkan masa depan pelajar masih Panjang ini masi panjang sehingga dari pada dicoret-coret bajunya menurutnya sebaiknya di sumbangkan di panti asuhan atau kepada adik kelas.
"Adik-adik ini masa depan masih Panjang, jangan melakukan aksi coret coret baju apalagi aksi konvoi, dari pada baju di coret masih dapat disumbangkan ke panti asuhan atau kepada adik kelas", Ungkapnya.
Para pelajar diminta memakai baju Kembali dan disuruh pulang ke rumah masing-masing menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
- Lintas Batas Ilegal di Perbatasan, Kapolsubsektor: Masih Banyak Warga PNG Masuk Wilayah RI Tanpa Dokumen Resmi
- Pelaku Pembacok Balita Hingga Tewas Diserahkan Pihak Keluarga Ke Anggota Buser Polres Merauke
- Penggelapan Beras Bantuan di Naukenjerai: Warga Minta Hukuman Maksimal untuk Kepala Kampung dan Aparat Tomer