Mappi, 14 September 2024 — Menjelang pelaksanaan Pilkada Serentak yang akan digelar pada November 2024, Ignasius Reinheart S. Frank, Team Leader K3L dan KAM PLN ULP Kepi, mengimbau kepada seluruh peserta Pilkada agar memperhatikan keselamatan ketenagalistrikan selama masa kampanye, terutama dalam pemasangan Alat Peraga Kampanye (APK) berupa bendera, baliho, dan umbul-umbul.
- KPU Tuntas Laksanakan PSU, PSL, dan PSS di 1.113 TPS
- Kerukunan Tanimbar Dan Kawanua Provinsi Papua. Beridukungan Kaka Besar PW Sebagai Gubernur Papua
- Pemasangan Patung Jokowi di Mandalika Menuai Penolakan dari Kalangan Ponpes
Baca Juga
Frank menekankan pentingnya menjaga jarak aman minimal 3 meter dari jaringan listrik PLN saat memasang APK. Ia mengingatkan bahwa pemasangan yang terlalu dekat dengan jaringan listrik berpotensi membahayakan keselamatan petugas dan masyarakat sekitar. "Pastikan jarak aman dari jaringan listrik minimal 3 meter agar tidak terjadi kecelakaan. Pemasangan APK di tiang listrik atau terlalu dekat dengan jaringan PLN sangat berbahaya," ujarnya.
Frank juga menghimbau kepada seluruh peserta Pilkada agar tidak memasang APK pada tiang atau kabel listrik PLN. Ia menekankan bahwa tindakan tersebut bisa menyebabkan kecelakaan serius, baik bagi pekerja maupun masyarakat. Sebagai langkah pencegahan, Frank meminta KPU Kabupaten Mappi untuk menetapkan zona aman pemasangan APK yang jauh dari Jaringan Tegangan Menengah (JTM), tiang listrik, gardu distribusi, dan kabel Jaringan Tegangan Rendah (JTR).
Ketua KPU Mappi, Yati Enoch, turut memberikan pernyataan terkait pentingnya keselamatan selama masa kampanye. Ia menyampaikan rasa terima kasih kepada pihak PLN yang telah mengirimkan surat imbauan terkait keamanan dan estetika dalam pemasangan APK. “Terima kasih kepada teman-teman dari PLN yang sudah menyampaikan surat imbauan kepada kami KPU Kabupaten Mappi untuk memperhatikan estetika dan juga keamanan dalam memasang Alat Peraga Kampanye (APK) yang akan dilaksanakan pada tahapan kampanye.”
Enoch juga menambahkan bahwa penetapan calon Bupati dan Wakil Bupati akan dilakukan pada tanggal 22 September, diikuti dengan penarikan nomor undian pada tanggal 23 September. Setelah itu, tahapan-tahapan kampanye akan dimulai, dan zona kampanye akan ditetapkan melalui surat keputusan KPU. “Kami juga akan menyampaikan himbauan yang disampaikan oleh PLN menyangkut keamanan bersama dan keselamatan tim yang memasang APK, agar tidak mengganggu gardu listrik dan jaringan listrik lainnya,” jelasnya.
Untuk memperlancar proses kampanye yang aman, Frank menyarankan agar seluruh peserta Pilkada dan tim sukses berkoordinasi dengan pihak PLN sebelum memasang APK di lokasi yang berdekatan dengan jaringan listrik. Pihak PLN juga menyediakan nomor pelayanan khusus (0811-4860-980) untuk membantu proses koordinasi terkait pemasangan APK.
"Kami tidak mengizinkan pemasangan APK di dekat jaringan listrik karena sangat berbahaya. Keselamatan jiwa jauh lebih penting daripada pemasangan alat peraga kampanye di tempat yang berisiko," tegas Frank.
Dengan adanya imbauan dari PLN dan KPU Mappi, diharapkan seluruh pihak yang terlibat dalam Pilkada dapat menjaga keselamatan ketenagalistrikan dan mematuhi aturan yang berlaku, demi terciptanya Pilkada yang aman dan kondusif.
- Pengamat Endus Pihak yang Mencoba Mengail di Air Keruh Terkait Isu Mortir di Papua
- Puan Maharani Raih Rekor MURI, Jaya Suprana: Tak Lekang oleh Zaman
- Rencana Kunjungan Anis Baswedan di Tanah Papua, Tolak Tegas Oleh Pemuda Adat Tabi-Saireri.