Sabtu pagi yang cerah di Kampung Kabe, Distrik Minyamur, menjadi saksi kepedulian besar dari Pj. Ketua TP-PKK Kabupaten Mappi, Ny. Stefanie Gomar, S.H., M.H., yang turun langsung untuk melihat kondisi masyarakat setempat, terutama anak-anak yang mengalami stunting.
- AKSI NYATA TSE GROUP BANTU TINGKATKAN KOMPETENSI BERBASIS KOMPUTER BAGI OAP
- Pasangan Petrus Omba dan Marlinus Pendaftar Pertama di KPUD Boven Digoel
- AKBP I Komang Budiartha Minta Kapolres Baru Jaga Keamanan Jelang Pilkada di Boven Digoel
Baca Juga
Perjalanan yang cukup jauh dari pusat kota Kepi ke kampung tersebut dilakukan dalam upaya nyata untuk menangani masalah gizi buruk yang semakin mengkhawatirkan.
“Saya mendengar ada 13 anak yang mengalami gizi buruk di sini, termasuk 4 ibu hamil dan 1 ibu menyusui yang membutuhkan perhatian lebih,” ucap Ny. Stefanie di sela-sela kegiatan monitoring dan kunjungan kasih. Dengan senyum tulus, ia mengunjungi setiap rumah yang memiliki anak dengan kondisi gizi buruk, memastikan mereka mendapatkan bantuan berupa makanan tambahan, susu, vitamin, dan sembako.
Di Puskesmas Kabe, Ny. Stefanie berbincang langsung dengan tenaga medis yang setiap hari berjuang di lapangan untuk melayani masyarakat. Kepala Puskesmas Kabe, Lamberta Lembari, mengakui bahwa mereka menghadapi banyak tantangan, termasuk rendahnya kesadaran orang tua mengenai pentingnya asupan gizi yang cukup bagi anak-anak.
Namun, Ny. Stefanie tidak patah semangat. Ia berkomitmen untuk terus berkolaborasi dengan Puskesmas dan TP-PKK setempat untuk memastikan tidak ada lagi anak di Kampung Kabe yang terjebak dalam masalah gizi buruk. “Kami ingin menjadikan Kampung Kabe sebagai Kampung Sehat,” tegasnya penuh semangat.
- Pamitan Danrem 174/ATW di Boven Digoel, Banyak Capaian Prestasi yang Telah Diraih
- Bangun Sinergitas, Kapolres Boven Digoel Gelar Silaturahmi dengan Wartawan
- Terancam 15 Tahun Penjara, Lantaran DNM Menikam Seorang Remaja Hingga Meninggal Dunia
