Mantan Polisi yang Membelot Jadi Pimpinan KKB, Aske Mabel, Ditangkap Hidup-hidup oleh Satgas ODC di Yalimo


Pada Rabu, 19 Februari 2025, pukul 06.30 WIT, Satgas Operasi Damai Cartenz 2025 berhasil menangkap Aske Mabel, mantan anggota Polres Yalimo yang menjadi pimpinan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Kabupaten Yalimo, Provinsi Papua Pegunungan. Penangkapan dilakukan di Distrik Abenaho, Yalimo.

Aske Mabel sebelumnya melarikan diri dari Polres Yalimo pada Juni 2024 dengan membawa empat pucuk senjata api jenis AK2000P. Selama pelariannya, ia diduga terlibat dalam berbagai aksi kriminal, termasuk tujuh kasus pembunuhan dan penembakan yang menargetkan warga sipil serta aparat keamanan, serta tiga aksi pembakaran dan perusakan yang menyebabkan ketakutan dan ketidakstabilan di masyarakat Yalimo.

Dalam operasi penangkapan, aparat berhasil menyita empat pucuk senjata api yang sebelumnya dibawa kabur oleh Aske Mabel. Saat diminta menunjukkan lokasi penyimpanan senjata lainnya, Aske Mabel mencoba melawan dan melarikan diri, sehingga aparat terpaksa melumpuhkannya sesuai prosedur penegakan hukum.

Kepala Operasi Damai Cartenz 2025, Brigjen Pol. Dr. Faizal Ramadhani, mengapresiasi kinerja tim di lapangan dan menegaskan bahwa penegakan hukum terhadap Aske Mabel merupakan langkah strategis untuk menekan aksi kekerasan bersenjata di Papua Pegunungan. Pihaknya akan terus mengembangkan penyelidikan guna mengungkap jaringan kelompok ini dan memastikan keamanan masyarakat.

Setelah penangkapan, Aske Mabel dibawa ke Jayapura untuk proses hukum lebih lanjut. Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz 2025, Kombes Pol. Yusuf Sutejo, mengapresiasi kerja keras tim dan dukungan masyarakat dalam upaya penegakan hukum ini. Aparat terus melakukan penyelidikan untuk memastikan tidak ada sisa jaringan kriminal yang masih beroperasi di wilayah tersebut.